ASTM A537 Kelas 1, 2 Pelat Baja
ASTM A537 Kelas 1, 2 Pelat Baja

ASTM A537 Kelas 1, 2 Pelat Baja

Standar ASTM A537 mengacu pada pelat bejana tekan, bahan dari baja silikon karbon-mangan yang diberi perlakuan panas. Berdasarkan kekuatan dan perlakuan panas yang berbeda, ketebalannya berkisar pada Kelas 1, 2 dan 3. Ketebalan maksimum berdasarkan ASTM A537 Kelas 1 adalah 100 mm [4 inci], dan 150 mm [6 inci] untuk Kelas 2 dan...
Kirim permintaan
Obrolan Sekarang

Ada pertanyaan? Perwakilan penjualan GNEE tersedia untuk obrolan langsung sekarang

Mengirim email:gi@gneesteel.com

Telp:15824687445

Ada apaWhatsApp

Standar ASTM A537 mengacu pada pelat bejana tekan, bahan dari baja silikon karbon-mangan yang diberi perlakuan panas. Berdasarkan kekuatan dan perlakuan panas yang berbeda, berkisar pada Kelas 1, 2 dan 3.

Ketebalan maksimum berdasarkan ASTM A537 Kelas 1 adalah 100 mm [4 inci], dan 150 mm [6 inci] untuk Kelas 2 dan Kelas 3.

Standar ASTM A537 mengacu pada pelat bejana tekan, bahan dari baja silikon karbon-mangan yang diberi perlakuan panas. Berdasarkan kekuatan dan perlakuan panas yang berbeda, berkisar pada Kelas 1, 2 dan 3.

Ketebalan maksimum berdasarkan ASTM A537 Kelas 1 adalah 100 mm [4 inci], dan 150 mm [6 inci] untuk Kelas 2 dan Kelas 3.

 

Dokumen Referensi

Standar ASTM:

A20/A20M: Spesifikasi Persyaratan Umum Pelat Bejana Tekan

A435/A435: Untuk Pemeriksaan Ultrasonik Sinar Lurus pada Pelat Baja

A577/A577M: Untuk Pemeriksaan Sinar Sudut Ultrasonik pada Pelat Baja

A578/A578M: ​​Untuk Pemeriksaan Ultrasonik Sinar Lurus pada Pelat Baja Gulung untuk Aplikasi Khusus

Catatan Manufaktur:

Pelat Baja di bawah ASTM A537 Kelas 1, 2 dan 3 harus berupa baja mati dan memenuhi persyaratan ukuran butir austenitik halus dari Spesifikasi A20/A20M.

Metode Perlakuan Panas

Semua pelat berdasarkan ASTM A537 harus diberi perlakuan panas sebagai berikut:

Pelat ASTM A537 Kelas 1 harus dinormalisasi.

Pelat Kelas 2 dan Kelas 3 harus dipadamkan dan ditempa. Suhu temper untuk pelat Kelas 2 tidak boleh kurang dari 1100 derajat F [595 derajat] dan tidak kurang dari 1150 derajat F [620 derajat ] untuk pelat Kelas 3.

Persyaratan Kimia ASTM A537 Kelas 1, 2 dan 3

Baja harus memenuhi persyaratan kimia yang ditunjukkan pada Tabel 1 kecuali dimodifikasi lain sesuai dengan Persyaratan Tambahan S17, Baja Terdeoksidasi Karbon Vakum, dalam Spesifikasi A20/A20M.

Tabel 1:

Elemen

Analisis Panas

Analisis Produk

Karbon, maksA

0.24

Mangan (Tk Kurang dari atau sama dengan 40 mm atau 1-1/2 in)

0.70-1.35

0.64-1.46

manganB

1.00-1.60

0.92-1.72

Fosfor, maksA

0.025

Belerang, maksA

0.025

Silikon

0.15-0.50

0.13-0.55

Tembaga, maks

0.35

0.38

Nikel, maks

0.25

0.28

Kromium, maks

0.25

0.29

Molibdenum, maks

0.08

0.09

A: Berlaku untuk analisis panas dan produk.
B: Mangan dapat melebihi 1,35% pada analisis panas, hingga maksimum 1,60%, dan nikel dapat melebihi 0,25% pada analisis panas, hingga maksimum 0,50 %, asalkan dosis ekivalen karbon analisis panas tidak melebihi 0,57^ bila didasarkan pada persamaan berikut:

CE=C + Mn/5 + (Cr+Mo+V)/5 + (Ni+Cu)/15

Jika opsi ini diterapkan, kandungan mangan dan nikel pada analisis produk tidak boleh melebihi kandungan analisis panas masing-masing lebih dari {{0}},12% dan 0,03%.

 

Tag populer: astm a537 kelas 1, 2 pelat baja, Cina astm a537 kelas 1, 2 produsen pelat baja, pemasok, pabrik